BLEACH CHAPTER 524 TEXT VERSION

Terlihat di kediaman Letnan Divisi 4 Isane tampak murung dan hanya bisa terdiam memandangi jendela, sementara itu Letnan divisi 11 Yachiru Kushajisi
--- Orang terkejam yang beradu pedang dalam "Muken", lantai paling bawah di penjara pusat bawah tanah! dua kenpachi sedang bertaruh nyawa!! ---

kembali ke tempat Isane nampak ia menemuka sepucuk surat : "Untuk Isane"
dan di tempat Yachiru nampak dia juga menemukan sebuah pesan kertas berbentuk segi lima
langit di Seireitei nampak mendung Isane menangis usai membaca Surat tsbt
"Kapten Unohana..."
"Ken-chan..."
ucap ke dua fukutaichou itu bersamaan namun berbeda tempat

--- Serangan Ganas yang datang !! ---
BLEACH CHAPTER 524 : THE DROP
translate by Komik Bleach Bahasa Indonesia
source scan mangapanda

kembali ke Muken tampak zanpakutou Zaraki akan menebas Unohana dengan cepat
zaraki mengayunkan pedang nya untuk menebas bagian lengan unohana, ia rasa sudah cukup tepat tebasan mengarah ke lengan unohana, namun hebat nya unohana menghindari serangan ituu lebih cepat dan malah bagian leher zaraki yang tertebas, membuat zaraki kehilangan keseimbangan dan sedikit tersungkur
Unohana kemudian balas menyerang dengan berpijak sedikit pada suatu tiang dan mengayunkan pedang nya pada zaraki.
--- trankkk ---
zaraki namun menahannya

"Aku memuji mu karna kau telah berani melepas penutup mata mu sejak awal pertarungan"
ucap Unohana
"Tetapi jika kau telah melepas nya, berarti kau telah berada dalam kekuatan terkuat mu"
--- jrassshhh ---
nampak unohana kini lagi2 berhasil menebas Zaraki di bagian punggung
trank zaraki kembali mencoba menahan tebasan unohana, namun tampak ia tak kuat dan akhir nya terpental cukup jauh.........
"kau lemah"
ucap Unohana
tampak zaraki kini telah bangkit kembali, setengah pertarungan berjalan dan zaraki telah menerima luka yang cukup parah dari Senior nya yang pertama Unohana Yachiru, nampak jarum yang cukup besar menembus punggung zaraki
"seseorang yang cuma menggunakan 1 tangan saat bertarung, dan membiarkan orang lain berdiam..
terlihat seperti tak menikmati pertarungan"

Zaraki mencabut jarum besar itu dari punggung nya
"cobalah kau berkaca sekarang kau menggunakan trik murahan untuk melawan ku
kau sangat berubah!
....sejak saat itu aku mengagumi mu!!"
kata kenpachi
"jangan katakan itu saat kau bertarung dengan lawan mu!
ketika kau bertarung" (yo dawg)
ucapan unohana memotong pernyataan zaraki
"aku tidak berubah... sama sekali"
saat terakhir bertarung dengan mu , aku tidak bisa menggunakan tipuan murahan itu"
kata unohana yang sekarang mengancam zaraki dengan mengarah kan zanpakutou nya ke leher zaraki
"apa maksud mu... aku jadi lemah ?"
tanya zaraki
"dulu aku mengagumi mu
pohon , serangga , orang semua yang ku tebas rasa nya sama saja
begitu membosankan
seperti menebas dalam gelap, saat melawanmu aku pertama kali nya aku menjadi takut, pertama kalinya aku merasakan nikmat pertarungan, dan kuputuskan aku mulai bertarung dengan cara mu...
lalu sekarang, aku akan mati di sini tanpa bisa mengalahkan mu.......?!"
ucap zaraki
--- ZRASSSSHHHHHHHH ---
Unohana menusukan pedang nya ke leher kenpachi, menembus rongga nya
"sialan...."
ucap nya dalam hati
"ada apa ? kau nampak kehilangan kesadaran"
ucap Unohana"
"Berisik!"
bantah zaraki
"ada apa tadi, aku yakin tadi... sial, tak ada waktu berfikir sekarang... sekarang saat nya fokus bertarung"
lagi2 zaraki nampak bangkit
"Kenpachi No Zaraki kau tak akan mati disini
setiap diri mu ada di ambang kematian, kau pasti bisa menjadi lebih kuat
itu kesalahan kau sendiri, dan juga dosa ku"

--- Dosa Unohana ? apa yang telah terjadi di masa lalu ??! ---

--- to be continued ---