Versi Teks Chapter 590 - Pasukan ZOMBIE yang berbaris keluar
by KBBI
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
_
Jangan lupa komen setelah membaca.
Invasi Wandenreich yang dikatakan Yhwach untuk memulihkan (menguasai) dunia dalam 9 hari ini terus berjalan, saat ini telah memasuki hari kedua, dan karena keberangkatan Yhwach-Haschwalth-Uryuu yang menuju dimensi Reiou/Raja Roh, peta pertempuran terjadi menjadi dua, di Istana Raja Roh, Yhwach sedang dihadang oleh Penjaga Kerajaan/Royal Guard pertama, Tenjirou Kirinji. Sementara di bawah/Seireitei sendiri masing-masing Shinigami dan Sternritter telah saling berhadapan, di salah satu sudut, Ikkaku dan Yumichika yang berhadapan dengan Giselle, gadis eh maaf maksud saya, pria ini tiba-tiba memanggil Bambietta yang telah ia bunuh tanpa ampun dan dijadikan Zombie olehnya, walau dapat memberi perlawanan Ikakku dan Yumichika yang lengah dalam sekejap lalu dijatuhkan oleh Zombie Bambietta dengan ledakannya.
Tetapi, tiba-tiba kapten Divisi 12 Mayuri Kurotsuchi tertarik setelah mendengar bahwa Giselle dapat merubah lawannya menjadi Zombie, ia kemudian mendekati sudut pertempuran Giselle.
“Oh, begitu... Oh, begitu
Jadi kau memiliki kemampuan merubah lawanmu jadi Zombie? Menarik...”
Ujar Mayuri masih memakai kostumnya yang serba kinclong, berdiri diatas sebuah bangunan bersama letnan/putrinya yang kini sudah berganti seragam.
“Kau ini silau sekali... Aku tak bisa melihat jelas... Siapa kau!?”
Tanya Giselle merespon.
“Kau ini begitu dungu ya...
Lawan yang kuat, selalu bersinar terang!”
Tanggap Mayuri menjawab.
“Aku hanya tanya siapa kau, bukan kenapa bisa silau”
Ujar Giselle lagi, mereka sudah saling memanas.
Sementara Ikkaku dan Yumichika yang terkapar setelah terkena ledakan Zombie Bambietta kemudian mengomentari Mayuri.
“...Aku juga tak tahu itu siapa, tapi mendengar suaranya itu pasti Kapten Mayuri”
Tebak Ikkaku, bahkan kepala pelontosnya itu sekarang kini jadi kalah silau.
“Tak perlu mendengarnya, yang pakai pakaian aneh begitu pasti cuma dia”
Tambah Yumichika.
----------------------------------------
Chapter 590 - Marching out the ZOMBIES
Original Translate & Text Version by - KBBI
----------------------------------------
Zombie Bambietta tiba-tiba mendekat kehadapan Giselle, terlihat pula wajahnya yang sempat hancur akibat tertusuk Hoozukimaru, serta lengannya yang ditebas Yumichika kini telah pulih kembali.
“Huh...?
Malah semakin pucat dan ketakutan. Bambietta Basterbine yang disaat awal bertindak sebagai pemimpin diantara rekan-rekannya kini malah terlihat mengenaskan.
“Aku tak ingin dihukum... Tolong maafkan... Tolong maafkan...”
Lanjut Bambi masih ketakutan.
Menanggapi Bambi yang ketakutan, Giselle... Gadis jadi-jadian ini kemudian tersenyum lebar menyeringai.
“Cukup, cukup
Wajah yang bagus! Aku suka itu!”
Mayuri tiba-tiba berteriak.
“Kau udah berhenti pakai yang silau-silau itu?”
Tanya Giselle.
“Tidak, aku hanya melemahkan sedikit cahaya lampu ini
Jadi, rakyat jelata pun sekarang dapat melihatku”
Jawab Mayuri.
“Oh, begitu, jadi kau rakyat jelata ya
Jangan terguncang, siapapun akan jadi rakyat jelata bila berhadapan denganku”
Ujar Mayuri agak sombong.
“Bambi-chan...
Ayo kita bunuh mereka...”
Giselle memberi perintah dan Bambi langsung menyerang menembakan bola reiatsunya dan
--- BUMMMMM ---
Meledakan bangunan tempat Mayuri dan Nemu berdiri, tetapi, mereka berhasil menghindarinya.
“Hmmm, jadi kecepatan tembakannya sama saja...
Nemu, gunakan itu”
Ujar Mayuri setelah sedikit menganalisa.
Ujar Mayuri.
Jawab Mayuri pelan.
“Ayo kita katakan dalam... 3 Detik!”
Ujar Mayuri.
Mayuri tiba-tiba mengeluarkan belasan bola dengan sebuah celah kecil, bola-bola itu kemudian nampak menyerap bola reishi pemicu ledakan dari Bambietta, yang dapat meledakan apa saja yang disentuhnya, tapi kemudian Mayuri melemparkan balik bola-bola yang berisi bola reishi pemicu ledakan milik Bambi, kepada Bambietta dan Giselle serta yang masih mengejarnya. Selagi terkejut, ketika bola-bola itu telah sampai disekitarnya. Giselle bertanya... “Tidak terjadi ledakan!!?” herannya karena tak terjadi apa-apa.
Tapi beberapa detik berselang...
--- BUAAAAAAAAAMMMMMMMMMMMMMMMMMMM ---
Ledakan besar tiba-tiba terjadi, setelah kepulan asap mereda, Giselle terlihat keluar, dia melindungi dirinya sendiri dengan tubuh Bambietta, yang nampak hancur akibat ledakan tadi.
“Kenapa bisa terjadi? Tiba-tiba meledak seperti itu!?”
Heran Giselle bertanya-tanya.
“Apa katamu!?
Jangan terburu-buru...”
Ujar Mayuri yang sudah tak lari lagi bersama Nemu.
“Ini adalah... Alat memperbaiki reishi”
Ujar Mayuri sembari menunjukan bola-bolannya tadi.
“Ini dapat menahan serangan reishi yang disentuhnya selama beberapa saat
Itulah mengapa serangan tadi tak meledak. Walau berubah menjadi bom ketika disentuhnya alat itu dapat menghentikannya sementara dalam waktu 3 detik... Cara kerja yang mudah 'kan!?”
Lanjut Mayuri.
“Hah... Tak ada pilihan lain, aku harus pada yang sudah tak memiliki keterikatan dengan mereka...”
Tetapi beberapa Zombie Shi
“Kalau begitu, aku serahkan masalah ini kepada...
Para Arrancar!”
Terlihat ke 4 Arrancar telah datang..
“Dan dengan alat yang mudah ini... Aku bisa menyegel dengan sempurna kekuatan gadis Zombie itu... Nah, sekarang kalian berdua... Akan menjadi bahan penelitianku!”
Ujar Mayuri bersemangat.
“Kalian berdua... Katamu...”
Tapi...
“Siapa yang kau maksud!!!?”
Giselle dalam sekejap telah merubah kerumunan-kerumunan Shinigami disekitarnya menjadi Zombie.
“Awahhhhhh....”
“Aaaaaaa”
“Kalian kira, kalian bisa kabur!?”
Sementara Giselle dan Bambi terlihat mengejar Mayuri dan Nemu.
“Bagaimana dengan pengaturannya?”
Tanya Nemu.
“Ke kanan...”
nigami itu terlihat tak memiliki kesadaran.
“Aku kenal beberapa diantara mereka! Ini buruk...”
Tanggap Yumichika.
“Brengsek!!”
Kesal Ikkaku.
“Wah... Jadi gak bagus ini...”
Pikir Mayuri berkata.
“Sebagai orang ramah, baik hati, dan rajin menabung seperti diriku... Aku tak mungkin menyakiti mereka... Karena mereka masih bagian dari pasukan Gotei 13”
Ujar Mayuri bijak.
. Dan wajah-wajah mereka ternyata sudah tak asing lagi... Ternyata adalah pemaen lama... Mereka berempat adalah...
- Dordoni Alessandro Del Socaccio: Privaron Espada, dan Privaron Espada sendiri adalah Mantan Espada yang telah kehilangan peringkat mereka, Dordoni dikalahkan oleh Ichigo dan kemudian dibunuh oleh Exequias saat Hueco Mundo arc.
- Cirucci Sanderwicci: Yang juga Privaron Espada, saat Hueco Mundo arc ia yang telah dikalahkan Uryuu dan walaupun diampuni oleh Uryuu, setelah Uryuu pergi. Exequias datang dan kemudian membawanya ke Szayelaporro.
- Charlotte Chuhlhourne: salah satu Fraccion Baraggan yang telah dikalahkan Yumichika saat di pertempuran Kota Karakura Palsu.
- Dan Luppi Antenor: Mantan Espada no.6 yang sempat menggantikan Grimmjow saat Grimmjow kehilangan lengannya, tapi setelah Grimmjow dipulihkan Orihime, Grimmjow langsung membunuh Luppi dan mengambil kembali posisi Espada no 6.
Terlihat sebagian tubuh mereka ber-4 dihiasi oleh jahitan-jahitan, tak salah lagi mereka adalah hasil penelitian oleh kapten sinting Mayuri Kurotsuchi.
Apa yang akan terjadi selanjutnya difinal arc: perang darah seribu tahun ini?
nantikan versi teks Chapter selanjutnya minggu depan hanya disini, yang terpercaya, tercepat dan terbaik ^^
“I-Ini!!?”
Ikkaku dan Yumi terkejut, tetapi untung mereka tidak jadi salah satunya.
“Kalau kau memperhatikan kekuatanku! Kau harusnya tahu, aku telah membuat banyak pasukan Zombie sejak awal datang kesini”
Ujar Giselle.
Follow twitter KBBI: @IDBleachWikia
Dan selesai membaca bantu admin dengan bagikan Chapter ini klik:
Kau ingin melindungiku, Bambi-chan, terima kasih...”
Ujar Giselle sambil merangkul-rangkul, tapi tiba-tiba ia dikejutkan karena Zombie Bambietta, tiba-tiba mengeluarkan banyak air liur, dan bahkan...
“Aku... Mau "Itu"”
Zombie Bambietta tiba-tiba berbicara, ternyata ia juga memiliki kesadaran sendiri setelah menjadi Zombie.
“Gigi...
Aku mau itu... Aku mau... Gigi... Aku mau itu...”
Ujar Bambi terus bergumam sembari meneteskan banyak liur entah apa yang dimaksudnya.
“Kumohon... Gigi, aku tak dapat melawannya... Aku mau itu...”
Ujar Bambi semakin memaksa.
“Emm... Baiklah...”
Giselle tiba-tiba menjawab pelan, tapi...
--- BUAGGGGG ---
Giselle langsung memukul Bambietta cukup keras, lalu menyebabkan dia tersungkur.
“Kau ini sangat tamak, apakah kau benar-benar tak bisa melawan? Bambi-chan...”
Giselle mendekati Bambi yang tersungkur itu, dan kemudian menjambak rambutnya.
“Sakit...”
Keluh Bambi.
Sembari menjambaknya Giselle mendekatkan wajahnya dan kemudian berkata...
“Begitu semua ini selesai... Aku akan...
memberimu hadiah...”
Ujar Giselle, tapi pernyataan itu bukannya membuat Bambietta senang, tetapi...
“Y-Ya... Maafkan aku... Jangan marah Gigi”
MOVED TO Bleach Wikia Indonesia Ensiklopedia Bleach Berbahasa Indonesia, "SEGALANYA" tentang Bleach bisa ditemukan di sana. ^___^
Follow twitter Bleach Wikia Indonesia.
Versi Teks Bleach Chapter 590. Marching out the ZOMBIES
Label:
Versi Teks Bleach